Posts

[Berharap]

Sering kualami, rasa pahit akibat berharap pada manusia, sering sekali. Berapa banyak rasa kecewa, kesal, jengkel, hingga marah hanya karena kudapati hal yang mengesalkan karena harapan itu tidak sesuai ekspektasi. Entah karena dibohongi,dilupakan, di nomor-berapakan hingga bahkan tidak dipedulikan oleh manusia tersebut. . Aneh memang, sambil mengutuk diri sendiri. . Padahal berharap itu hanya pada Allah S.W.T, meminta, bahkan bersimpuh hanyalah pada Allah. Tidak pada makhluk. Berapa sering hanya berkata dalam hati, namun Allah S.W.T memberikan langsung seperti apa yang diminta. Bahkan melebihi ekspektasi dari diri sendiri. Lantas, mengapa masih berharap pada manusia ? . Aneh memang, sambal mengutuk diri sendiri. 

[Malam Itu]

Malam itu kuhempaskan badanku di atas kasur, Lelah badan ini mungkin tepatnya pikiran ini. Kupejamkan mata, lagi-lagi hanya pikiran itu saja yang melayang-layang bagai hantu gentayangan katanya. Masalah yang kalau ingin kujelaskan kesiapapun, pasti kan kudapati saran sabar dan terus berusaha. Bukannya aku tidak sabar, elakku lagi-lagi, namun terus saja ku mencari alasan agar sabar bukan lagi menjadi satu-satunya solusi. Ku ingin melakukan sesuatu untuk merubah itu, aku ingin berbicara dengan lantang masalah tersebut, mencari solusinya dengan harapan hal ini akan terselesaikan dengan baik. Lagi-lagi ku gelengkan erat-erat kepalaku, “Heh, jangan bertindak gila. Kalau kau lakukan itu, dijamin yang terjadi malah justru sebaliknya seperti layaknya bumerang” bagai orang bijak, kukatakan hal itu pada diriku sendiri “Jangan gegabah, jangan merasa pemikiran solusi dari diri sendiri merupakan hal terbaik!” Terkadang memang masalah tidak harus selalu diketahui oleh orang-oran...

[Kamu]

berhentilah memberikan perhatian sekecil apapun itu. berhentilan memberikan penjelasan ketika ku terlihat marah atau kesal padamu berhentilah mendengarkan aku ngedumel, tolong tinggalkan aku berhentilah bertanya tentang keadaanku berhentilah terlihat peduli pura-pura tidak tahu saja ketika kuberi tahu . . . . . . . . . . . . sehingga akan semakin mudah untukku nantinya.

[Kematangan Ilmu]

Suatu malam bersama abi, . . “Tidak perlu kuliah lama-lama kalau memang bisa melatih kematangan ilmu dengan jangka waktu yang pendek. Banyak toh orang-orang lulus cepet tapi kematangan ilmunya sudah didapat” . . Banyak orang bilang ngapain kuliah cepat selesai kalau misalnya memang bisa menyerap banyak ilmu dengan menambah satu hingga dua semester lagi, atau bisa diartikan dengan kalau kematangan ilmunya juga semakin baik.  .  . "Sayangnya, terkadang banyak orang yang langsung setuju saja dengan pernyataan tersebut" kata abiku.  Padahal bisa jadi orang yang lulus lebih cepat ternyata ilmunya lebih matang, lagi-lagi kita harus melihat kesungguhan dari seseorang dalam mempelajari ilmu tersebut. Tapi memang tidak dapat dipungkiri bahwa dengan waktu yang cukup banyak, seseorang dapat memiliki kesempatan untuk mengulang ilmu-ilmu tersebut, sehingga pemahaman semakin baik sehingga ilmunya semakin matang. Namun akan beda ceritanya jika waktu yang bertambah mal...

[Sacrifice]

Pengorbanan memang erat kaitannya dengan kata sayang dan cinta. Terbukti karena pengorbanan memerlukan tanggung jawab yang besar terkait dengan konsekuensinya, karena  hanya pelaku yang  bisa merasakan konsekuensi dari pengorbanan.  . Pengorbanan tidak mudah, karena harus melepaskan sesuatu yang penting mungkin teramat penting. Sehingga hanya rasa sayang dan cinta yang mampu mendorong manusia untuk melakukan pengorbanan tersebut. Bukan rasa kasian ataupun simpati yang dapat mendorong pengorbanan itu sendiri. . . Untuk saya yang telah memasuki usia dewasa, diatas 20 tahun, dimana pilihan-pilihan berat mulai berdatangan. Kerap persoalan pengorbanan mudah diucapkan oleh banyak orang dan terkadang dibahas hanya terkait cinta dengan lawan jenis saja. Padahal menurutku, pengorbanan itu berlaku untuk seluruh hubungan antar manusia. Dan jika seseorang telah berkorban akan sangat sulit untuk membahas hal tersebut. . Bagaimana tidak sulit? . Melepaskan mimpi-mimp...

[Distraksi]

Makna yang terselip terkesan negatif. padahal pada beberapa titik kehidupan banyak orang yang membutuhkannya. Ya, hanya untuk menjadikannya alasan untuk berhenti memikirkan sesuatu, memperhatikan sesuatu. Kemudian berharap distraksi itu bisa menyerap habis seluruh pemikiran ini. Lenyap habis semuanya. Tanpa tersisa. Padahal judulnya saja distraksi, hanya menjadi pengalihan sementara bukan selamanya. Kemudian kesal sendiri karena distraksi tidak berhasil, atau hanya berjalan sementara. Padahal yang perlu dibenahi pikiran bak benang kusut ini, pikiran yang jika melintas hanya membuat jiwa manjadi nelangsa, air mata yang jatuh tanpa terasa. Pikiran yang tertuangkan dalam rindu, kesal, amarah. Kemudian ketika distraksi berubah menjadi teman hidup, dimana kita menjalaninya seperti biasa, bahkan bingung jika tidak melakukannya. Bisa jadi itu menandakan kalau kamu sudah berhasil menaklukan pemikiran tersebut, berhasil berdamai dengan perasaan yang membuncah. Tapi jika masih...

AYEF 2016

Image
Hello friends, how are you today? I decided to make a post about ASEAN +3 Youth Environment Forum (AYEF 2016) at 8-10 April 2016 in Singapore. I hope it will gain some knowledge for you :) What is the event that you join at 8th-10th April 2016? The event/forum called ASEAN +3 Youth Environment Forum (AYEF 2016). It was the forum that have be held from 2010 and 2013 in Brunei Darussalam, and the first time ever held in Singapore. 10 countries of ASEAN (Indonesia, Malayasia, Singapore, Brunei, Cambodia, Lao, Mynamar,Vietnam, Thailand) tgether with China, Korea, Japan (unfortunately Korea, and Japan cannot send their representative L ). Every country sent 4 participant in AYEF+3 2016. What is AYEF 2016? It was a forum that held to enhance the knowledge of youth related to the Waste Minimization. Singapore as the country that have been concerning more about waste minimization, try to educate other ASEAN countries to take an action to implement Reduce, Reuse and Recycle princip...